Sunday, 9 March 2025

Nak, Jangan Ada Air Mata di Lebaran

 


Pelantikan tertunda, hati pun gundah,

Harapan yang dekat kini menjauh sudah.

Di sudut kamar kau termenung,

Bertanya lirih, "Ayah, kapan kita senang?"


Nak, jangan ada air mata di Lebaran,

Meski janji itu masih tertahan.

Bukan ayah tak ingin membahagiakan,

Hanya waktu yang belum berpihak, sayang.


Baju baru mungkin tak terbeli,

Sepatu impian masih menanti.

Tapi peluk ayah tak pernah pergi,

Doa-doa kita tetap abadi.


Lebaran bukan tentang yang mewah,

Tapi hati yang tulus, jiwa yang ramah.

Bersabarlah, Nak, rezeki tak akan hilang,

Allah menunda, bukan menghilangkan.


Esok pasti ada jalan terbuka,

Kita tetap tersenyum di hari bahagia.

0 comments:

Post a Comment