Mendapatkan keuntungan dari trading saham bisa anda raih jika anda memiliki pengetahuan tentang saham, yaitu anda paham analisa saham dan cara-cara melakukan screening untuk memilih saham bagus.
Kita sudah pernah bahas bersama disini: Kombinasi Screening Saham dan Analisis Teknikal. Selain analisis teknikal, trading saham itu sebenarnya sangat berkaitan dengan seni MELIHAT PELUANG.
"Seni melihat peluang, maksudnya bagaimana Pak Heze?" Tanya anda
Setiap saat harga saham akan bergerak naik dan turun. Pelajari juga: Penyebab Naik Turunnya Harga Saham. Kalau harga saham pada naik dan saham-saham yang anda beli ikutan naik, apa yang anda rasakan?
Anda mungkin akan jauh lebih percaya diri, optimis, senang, berani membeli saham dengan jumlah lebih baik.
Sekarang kalau dibalik kondisinya: Saham-saham pada turun drastis, IHSG anjlok, saham-saham unggulan yang biasanya harganya bisa naik sekarang pada berjatuhan terus. Apa yang anda rasakan?
Mayoritas trader yang saya jumpai seringkali langsung merasa pesimis, panic, fear, khawatir (harga saham jatuh terus), tidak ingin memantau saham lagi, cenderung menghindari trading.
Saat harga saham sedang turun-turunnya, banyak trader yang panic, bahkan "menebar ketakutan":
"Jangan beli saham, IHSG masih turun terus"
"Saham A bakalan turun lagi"
"IHSG sebulan kedepan bakal jatuh lagi ke support sekian"
Bahkan ketika saya mengulas beberapa saham di web Saham Gain ini maupun di grup FB saat IHSG lagi turun-turunnya, tidak sedikit trader yang berkomentar:
"Kok mau nangkap pisau jatuh"
"Saham-saham lagi jatuh kok disuruh beli"
Padahal kalau kita mau melihat peluang, kita mau menganalisa, sebenarnya justru saat harga saham sedang jatuh.. Saat banyak orang lagi panic selling, disitulah kesempatan anda untuk membeli saham-saham bagus di harga murah, dan mendapatkan profit dari saham2 yang sedang murah. Pelajari juga: Full Praktik Menemukan Saham Diskon & Murah.
Kita sudah pernah bahas bersama disini: Kombinasi Screening Saham dan Analisis Teknikal. Selain analisis teknikal, trading saham itu sebenarnya sangat berkaitan dengan seni MELIHAT PELUANG.
"Seni melihat peluang, maksudnya bagaimana Pak Heze?" Tanya anda
Setiap saat harga saham akan bergerak naik dan turun. Pelajari juga: Penyebab Naik Turunnya Harga Saham. Kalau harga saham pada naik dan saham-saham yang anda beli ikutan naik, apa yang anda rasakan?
Anda mungkin akan jauh lebih percaya diri, optimis, senang, berani membeli saham dengan jumlah lebih baik.
Sekarang kalau dibalik kondisinya: Saham-saham pada turun drastis, IHSG anjlok, saham-saham unggulan yang biasanya harganya bisa naik sekarang pada berjatuhan terus. Apa yang anda rasakan?
Mayoritas trader yang saya jumpai seringkali langsung merasa pesimis, panic, fear, khawatir (harga saham jatuh terus), tidak ingin memantau saham lagi, cenderung menghindari trading.
Saat harga saham sedang turun-turunnya, banyak trader yang panic, bahkan "menebar ketakutan":
"Jangan beli saham, IHSG masih turun terus"
"Saham A bakalan turun lagi"
"IHSG sebulan kedepan bakal jatuh lagi ke support sekian"
Bahkan ketika saya mengulas beberapa saham di web Saham Gain ini maupun di grup FB saat IHSG lagi turun-turunnya, tidak sedikit trader yang berkomentar:
"Kok mau nangkap pisau jatuh"
"Saham-saham lagi jatuh kok disuruh beli"
Padahal kalau kita mau melihat peluang, kita mau menganalisa, sebenarnya justru saat harga saham sedang jatuh.. Saat banyak orang lagi panic selling, disitulah kesempatan anda untuk membeli saham-saham bagus di harga murah, dan mendapatkan profit dari saham2 yang sedang murah. Pelajari juga: Full Praktik Menemukan Saham Diskon & Murah.
Di saat harga saham jatuh, disitulah sebenarya SENI TRADING anda DIUJI.. Ketika harga saham jatuh, anda akan diuji untuk:
- Bisa wait and see, melihat lebih jauh perkembangan support saham-saham
- Tidak gegabah dalam membeli saham
- Melihat peluang ketika suatu saham sudah mulai rebound
- Melihat peluang saham2 bagus yang sedang turun
- Tidak ikut panik
Harga saham turun merupakan kesempatan anda untuk memilah saham-saham potensial, sehingga anda bisa mencetak profit ketika saham-saham yang bagus sudah rebound lagi
Di web Saham Gain melalui halaman: Rekomendasi Saham, saya sering sekali mengulas saham-saham yang sudah turun, yang bagus untuk rekan-rekan watchlist dan tradingkan. Beberapa contohnya, anda bisa lihat chart saham2 berikut:
Saham PGAS |
Saham TLKM |
Saham TLKM diatas misalnya, di mana TLKM sempat mengalami koreksi tajam karena IHSG yang sedang turun saat itu. Tetapi ketika saham2 mulai rebound (harga saham tidak mungkin turun terus), maka saham TLKM mulai bergerak naik dari support 3.800 sampai ke 3.900-an (tanda persegi).
I mean, kalau anda bisa melihat penurunan saham TLKM sebagai peluang trading, disitulah anda bisa mendapatkan profit yang lebih maksimal.
Sebaliknya, kalau anda melihat saham2 yang sedang turun sebagai sinyal yang berbahaya, harus dihindari, menjadi panik dan takut, menyalahkan pasar saham, maka anda tidak akan bisa meraih keuntungan di saat saham sebenarnya sedang terdiskon.
Ketika harga saham sedang turun, justru hal ini merupakan kesempatan anda untuk watchlist, amati, dan mulai screening saham2 yang potensial, sehingga anda tidak menyesal ketika harga saham sudah rebound /naik.
0 comments:
Post a Comment