Di tanah Nganjuk, sebuah cerita terbentang,
Tentang Syeikh Munadi, bijaksana dan berani.
Pencariannya untuk Bengawan Mati, perjalanan begitu megah,
Untuk menjaga tradisi tanah mistisnya.
Selama tujuh hari tujuh malam, ia melakukan perjalanan jauh,
Pengetahuannya dan semangat bersinar bak bintang.
Menemui Jonogo, ular legenda,
Pertarungan roh, tantangan untuk dieksplorasi.
Dengan kekuatan linuwih-nya, ia mengatasi,
Mengalahkan Jonogo, dan mendapatkan ketenarannya.
Mendirikan surau, tempat perlindungan yang sejati,
Untuk putranya melanjutkan, warisan mereka tumbuh.
Kisah keberanian dan keagungan spiritual ini,
Mengingatkan kita untuk bertahan di tengah kegelapan malam.
Untuk mempertahankan tradisi, meneruskan cahaya,
Untuk membimbing generasi mendatang, dan menjaga mereka tetap terlihat.
Jadi mari kita ingat perjalanan Syeikh Munadi,
Sebuah mercusuar harapan di dunia yang penuh kecurigaan.
Ajarannya dan warisannya, selamanya akan terpatri,
Di hati Nganjuk, di mana mereka takkan pernah pudar.
0 comments:
Post a Comment