Sunday, 18 January 2015

PEDOMAN KARYA TULIS ILMIAH MAHASISWA BERPRESTASI YANG BAIK DAN BENAR 2015

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

PEDOMAN KARYA TULIS ILMIAH
MAHASISWA BERPRESTASI
A.  Pengertian:
Karya tulis Ilmiah yang dimaksud adalah merupakan tulisan ilmiah hasil dari kajian pustaka dari sumber terpercaya yang berisi solusi kreatif dari permasalahan yang dianalisis secara runtut dan tajam, serta diakhiri dengan kesimpulan yang relevan.
B.  Tema dan Topik Tulisan
Cakupan tulisan terdiri dari bidang ilmu/teknologi/seni. Bidang yang ditulis tidak dibatasi oleh bidang yang dite­kuninya dan mengacu pada satu tema yaitu :
” Mahasiswa Indonesia yang Cerdas dan Kompetitif ”
Berikut ini beberapa alternatif topik yang dapat dipilih sebagai acuan :
1.       Pendidikan untuk Semua
2.       Peran Masyarakat pada Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
3.       Penaggulangan Kemiskinan
4.       Iklim Investasi dan Dunia Usaha
5.       Daerah Tertinggal, Terdepan, dan Tertular
6.       Harmoni Sosial, Keberagaman dan Integrasi Bangsa
7.       Energi Terbarukan
8.       Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana
9.       Menuju Indonesia Sehat dan Sejahtera
10.    Ketahanan Pangan
11.    Pembangunan Infrastruktur dan Transportasi
12.    Kreativitas, dan Inovasi Teknologi
C.  Sifat dan Isi Tulisan
Sifat dan isi tulisan harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut.
1.       Kreatif dan Objektif
a.      Tulisan berisi gagasan yang kreatif untuk memberikan solusi suatu permasalahan yang berkembang di masyarakat yang merupakan hasil pemikiran secara divergen atau pemikiran yang terbuka dan komprehensif.
b.      Tulisan tidak bersifat emosional atau tidak menonjolkan permasa­lahan subjektif.
c.       Tulisan didukung oleh data dan/atau informasi dari sumber terpercaya.
d.      Bersifat asli (bukan karya jiplakan)
2.       Logis dan Sistematis
a.      Tiap langkah penulisan dirancang secara sistematis dan runtut.
b.      Pada dasarnya karya tulis ilmiah memuat unsur-unsur identifikasi masalah, analisis-sintesis, kesimpulan dan rekomendasi.
3.       Isi karya tulis  berupa gagasan atau hasil kajian pustaka
4.       Isi karya tulis ilmiah tidak harus sejalan dengan bidang ilmu yang sedang ditekuni mahasiswa.
5.       Isi  karya tulis ilmiah merupakan isu mutakhir
6.       Karya tulis ilmiah belum pernah diikutsertakan dalam lomba karya tulis di tingkat manapun kecuali pada rangkaian pemilihan Mahasiswa Berprestasi.
D.  Dosen Pembimbing
Penulisan karya tulis ilmiah dianjurkan untuk dibimbing oleh seorang dosen secara intensif.
E.   Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan berisi rancangan yang teratur sebagai berikut.
1.        Bagian Awal
a.      Halaman Judul (huruf besar/kapital, mencantumkan nama penulis dan nomor induk dan perguruan tinggi asal ditulis dengan jelas, serta logonya).

 


JUDUL KARYA ILMIAH
…………………………………………………


DIAJUKAN UNTUK
LOMBA MAHASISWA BERPRESTASI 2013



OLEH:
NAMA
NRP/NIM


UNIVERSITAS KRISTEN PETRA
SURABAYA


b.      Lembar Pengesahan (memuat judul, nama penulis, dan nomor induk) ditandatangani oleh Dosen Pembimbing, dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan lengkap dengan stempel perguruan tinggi, diberi tanggal sesuai dengan tanggal pengesahan.

 


LEMBAR PENGESAHAN

KARYA TULIS ILMIAH
JUDULNYA ……………………………


OLEH:
NAMA
NRP / NIM


Surabaya, …………

            Mengetahui,                               Dosen Pembimbing
Wakil Rektor
Bidang Kemahasiswaan                    
                                                                                                            …………………………           ..…………………..


c.       Kata Pengantar dari penulis.
Kata pengantar adalah mukaddimah /pengantar dari sebuah karya tulis.  Kata pengantar yang baik mencakup isi dari keseluruhan karya tulis. Apa inti bahasan sebenarnya yang dibahas dalam karya tulis tersebut. Di dalam kata pengatar  juga bisadituliskan ucapan terimakasih kepada siapa saja yang pernah terlibat dalam pembuatan karya tulis, misalkan terimakasih kepada Tuhan yang telah memberikan kesehatan selama proses pembuatan karya tulis tersebut.

Contoh Kata pengatar
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan yang telah memberikan berkat dan anugerah-Nya kepada penulis,
sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis yang berjudul …………… dengan baik.
Karya Tulis ini berisikan tentang informasi …. (rangkuman/inti karya tulis). Diharapkan karya tulis ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang ……..  
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu penulis harapkan demi kesempurnaan karya tulis ini.
Akhir kata, penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan karya tulis ini.
Surabaya, ………….

Penulis                                                                                                                                               ( halaman i )

d.      Daftar Isi dan daftar lain yang diperlukan seperti Daftar Gambar, Daftar Tabel, dan Daftar Lampiran.  (halaman ii, iii, dst)
e.       Ringkasan terdiri atas 500 – 750 kata ditulis dalam bahasa Indonesia (halaman iv, v, dst). Dan Ringkasan dalam bahasa Inggris/asing ditulis secara terpisah untuk keperluan penilaian kemampuan berbahasa Inggris/asing.
2.        Bagian Inti (dimulai dengan halaman 1, 2, dst)
a.                       BAB I. Pendahuluan
Bagian Pendahuluan berisi: latar belakang dan perumusan masalah, uraian singkat mengenai gagasan kreatif yang ingin disampaikan, serta tujuan dan manfaat yang ingin dicapai melalui penulisan.

b.                       BAB II. Telaah Pustaka
Telaah Pustaka berisi uraian yang menunjukkan landasan teori dan konsep-konsep yang relevan dengan masalah yang dikaji, uraian mengenai pendapat yang berkaitan dengan masalah yang dikaji, uraian mengenai pemecahan masalah yang pernah dilakukan. (sumber-sumber yang menjadi dasar referensi penulis)

c.                       BAB III. Metode Penulisan
Penulisan dilakukan mengikuti metode yang benar dengan meng­u­raikan secara cermat cara/prosedur pengumpulan data dan/atau informasi, pengolahan data dan/atau informasi, analisis-sintesis, meng­ambil kesimpulan, serta merumuskan saran atau reko­men­da­si.

d.                       BAB IV. Analisis dan Sintesis
Bagian ini berisi analisis-sintesis permasalahan dida­sarkan pada data dan/atau informasi serta telaah pustaka untuk menghasilkan alter­na­tif model peme­cahan masalah atau gagasan yang kreatif.

e.      BAB V. Kesimpulan dan Rekomendasi
Kesimpulan harus konsisten dengan analisis dan sintesis pada pem­bahasan dan menjawab tujuan. Rekomendasi disampaikan berupa kemungkinan atau prediksi transfer gagasan dan diseminasi ga­gas­an atau adopsi gagasan oleh masyarakat.

3.       Bagian Akhir (bukan BAB)
Bagian akhir memuat DAFTAR PUSTAKA dan lampiran-lampiran jika diperlukan.
F.   Persyaratan Penulisan
1.      Naskah ditulis minimal 20 halaman dan maksimal 30 hala­man, menggunakan Bahasa Indonesia baku dengan tata bahasa dan ejaan yang disempurnakan, sederhana, jelas, satu kesatuan, menggunakan istilah yang mudah dimengerti, tidak menggunakan singkatan seperti tdk, tsb, yg, dgn, dll., sbb.
2.      Naskah diketik 1,5 spasi pada kertas berukuran A4, (font 12, Times New Roman Style). Jarak pengetikan antara bab dan subbab tiga spasi, subbab dan kalimat di bawahnya dua spasi.
3.      Judul bab diketik di tengah-tengah dengan huruf besar dan dengan jarak empat cm dari tepi atas tanpa digaris-bawahi.
4.      Judul subbab ditulis mulai dari sebelah kiri, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan.
5.      Judul anak subbab ditulis mulai dari sebelah kiri dengan indensi satu cm yang diberi garis bawah. Huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf besar (huruf kapital), kecuali kata-kata tugas, seperti yang, dari, dan. Jika masih ada subjudul dalam tingkatan yang lebih rendah, ditulis seperti pada tingkatan di atasnya, lalu diikuti oleh kalimat berikutnya.
6.      Alinea baru diketik sebaris dengan baris di atasnya dengan jarak 2 spasi. Pengetikan kutipan langsung yang lebih dari tiga baris diketik satu spasi menjorok ke dalam dan semua­nya tanpa diberi tanda petik. Sumber dinyatakan dengan menyebutkan nama penulis dan tahun dalam kurung. Sumber yang dikutip harus dicantumkan pada daftar pustaka.




Sumber http://www.teoripendidikan.com/

Selain sebagai media informasi pendidikan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

0 comments:

Post a Comment