Sumber Foto Pixabay.com |
Ketika harapan memasuki hati yang paling dalam
Tapi ternyata harapan sia-sia
Karena kau bukanlah yang aku harapkan
Aku berharap kau akan menerima seluruh cintaku
Namun pada kenyataannya, harapan itu bodoh
Aku terlalu bodoh untuk mencintaimu
Seperti cinta matahari dan bulan
Cinta yang tak pernah bertemu
Bahkan untuk sekejap pun
Karena cinta matahari dan bulan
Adalah cinta yang penuh dengan energi terbuang dan kesia-siaan belaka
Aku terlalu bodoh untuk mencintaimu
Cinta yang menjadi harapan
Namun cinta itu lenyap
Benar-benar cinta penuh kebodohan
Karena cinta tidak pernah ditemukan
Cinta yang terlalu sia-sia, dipenuhi oleh rasa sakit belaka
Memang, kehidupan sering kali membuat kesalahan
Seperti hujan yang enggan menyentuh daun dan ranting
Meninggalkan mereka kering hingga mati sia-sia.
0 comments:
Post a Comment