Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.
Dalam rangka untuk menyiapkan data sebagai dasar alokasi dana BOS Triwulan 2 (April – Juni Tahun 2018) Dapodikdasmen pada tanggal 30 April 2018 akan melakukan pengambilan data (Cut-off). Dari pengecekkan data di server Dapodikdasmen per-tanggal 27 April 2018 diketahui bahwa masih terdapat 1818 sekolah dari tingkat SD, SMP, SMA, SMK dengan status partisipasi BOS adalah “menerima” (pada aplikasi Dapodikdasmen menjawab “Ya”), akan tetapi belum melakukan sinkronisasi. Artnya jika sampai sampai tanggal tersebut gagal melakukan sinkronisasi otomatis sekolah tersebut bakal tidak menerima BOS Triwulan 2 (April – Juni Tahun 2018).
Bagaimana agar BOS triwulan 1,2,3,4 tahun 2018 bisa cair?
- Data siswa yang akan terhitung adalah data siswa pada semester 2 (Genap) Tahun Ajaran 2017/2018. (Cut-off 30 April Penetapan Alokasi Penyaluran Triwulan 3 dan Perhitungan Kurang/Lebih Salur Triwulan 2)
- Data Rombongan Belajar harus diisi dengan lengkap dan benar, dan jenis rombel yang dihitung adalah Rombel Kelas, Reguler, Kelas jauh, dan Terbuka, sedangkan Rombel teori dan praktek tidak dihitung.
- Data Rombongan Belajar harus diisikan "wali kelas"
- Data siswa disarankan melalui proses verifikasi dan validasi NISN pada layanan vervalpd.data.kemdikbud.go.id (khusus untuk SMA menjadi prasyarat/diharuskan).
- Rombongan Belajar harus diisikan lengkap sampai dengan data pembelajaran.
- Khususnya untuk SMA dan SMK harus memperhatikan pengisian data program pengajaran/program keahlian/ kompetensi keahlian.
Selain sebagai media informasi pendidikan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.
0 comments:
Post a Comment