Sunday 20 October 2024

Puisi Cinta yang Terasingkan

 


Di antara bayang-bayang sepi,  

Cinta ini terkurung dalam hening,  

Menyimpan rasa yang tak terucapkan,  

Seperti bintang yang terpendam di balik awan.


Kata-kata terbuang di sudut hati,  

Mendayu dalam kerinduan yang mendalam,  

Seakan waktu berhenti, tak berputar,  

Membiarkan cinta ini terasing dalam bayangan.


Setiap detik, setiap nafas,  

Adalah puisi yang tak pernah terlahir,  

Mungkin takkan pernah kau dengar,  

Sebab ia terikat pada ruang yang sunyi.


Namun, meski terasing, cinta ini nyata,  

Mengalir lembut seperti sungai yang tersembunyi,  

Menyentuh jiwa yang merindukannya,  

Dalam diam, ia tetap hidup, abadi. 


Mungkin suatu hari,  

Ketika bintang-bintang berbicara,  

Kau akan merasakan getarannya,  

Cinta yang tetap terasing, namun takkan sirna.

0 comments:

Post a Comment