Di sebuah rumah tua yang terletak di pinggiran kota, terdapat sebuah kamar tidur yang sering kali menjadi bahan perbincangan di kalangan penduduk sekitar. Kamar tersebut dikenal dengan cerita-cerita horor yang mengerikan, terutama tentang apa yang terjadi di depan pintu kamar tidur itu.
Suatu malam, seorang pemuda bernama Rudi memutuskan untuk menghabiskan malam di rumah tersebut. Dia merasa penasaran dengan cerita-cerita yang beredar dan ingin membuktikan bahwa itu semua hanyalah mitos. Setelah matahari terbenam, Rudi menyalakan lilin dan memasuki kamar tidur yang gelap.
Ketika dia duduk di atas ranjang, suasana di dalam kamar terasa semakin mencekam. Dia mendengar suara-suara aneh dari luar, seperti bisikan lembut yang memanggil namanya. Rudi berusaha mengabaikannya, tetapi bisikan itu semakin keras dan jelas. Dalam ketakutan, dia berjalan menuju pintu kamar dan membukanya sedikit.
Di depan pintu, dia melihat sosok bayangan samar-samar berdiri di koridor. Rudi berusaha menegaskan pandangannya, tetapi bayangan itu tampak semakin mendekat dengan langkah pelan. Rudi merasakan jantungnya berdetak kencang. Dia ingin menutup pintu kembali, tetapi tubuhnya seolah terikat.
Sosok itu akhirnya mendekat dan Rudi dapat melihat wajahnya. Ternyata, itu adalah seorang wanita dengan wajah pucat dan mata yang kosong. Wanita itu hanya tersenyum lebar, tetapi senyumnya tidak menunjukkan kebahagiaan, melainkan kesedihan yang mendalam.
"Kenapa kau datang ke sini?" tanya Rudi terbata-bata.
Wanita itu tidak menjawab, tetapi jari telunjuknya menunjuk ke arah satu sudut di koridor. Rudi mengikuti arah telunjuknya dan melihat sebuah foto tua tergantung di dinding. Dalam foto itu, dia melihat sosok wanita yang sama, mengenakan gaun putih, berdiri di samping seorang pria. Tiba-tiba, Rudi merasakan hawa dingin yang menyelimuti tubuhnya.
Dengan keberanian yang tersisa, Rudi melangkah keluar dari kamar dan mendekati foto tersebut. Saat dia melihat lebih dekat, dia menyadari bahwa pria dalam foto itu adalah kakeknya yang sudah lama meninggal. Tiba-tiba, pintu kamar tidur menutup dengan keras, dan Rudi terperangkap di dalam kegelapan.
Dalam ketakutan, Rudi berbalik untuk kembali ke kamar, tetapi wanita itu sudah menghilang. Namun, dia bisa merasakan kehadirannya yang masih ada. Rudi menyadari bahwa cerita horor tentang pintu kamar tidur itu bukan hanya sekadar mitos, tetapi sebuah kisah yang terikat dengan keluarganya dan rasa sakit yang belum terhapus.
Sejak malam itu, Rudi tidak pernah kembali ke rumah tua itu. Namun, setiap kali dia menutup matanya, dia masih bisa merasakan tatapan kosong wanita itu dan mendengar bisikan yang memanggil namanya dari depan pintu kamar tidur.
0 comments:
Post a Comment