Dalam pelukan senja yang memerah,
Langit mengisahkan cerita yang pudar,
Kisah waktu yang takkan kembali,
Di antara cahaya dan bayang-bayang hati.
Bintang-bintang mulai bersembunyi,
Menyisakan cahaya lembut yang berseri,
Di ufuk barat, matahari berbisik,
Menyampaikan pesan, takdir yang unik.
Setiap detik adalah sebuah perjalanan,
Di balik kelam, ada harapan yang terpendam,
Senja datang membawa refleksi,
Mengajak kita merenungi takdir dan arti.
Kita adalah penulis di atas kanvas waktu,
Mewarnai hidup dengan canda dan sendu,
Seperti senja yang tak pernah sama,
Takdir kita pun adalah cerita tak terhingga.
Mari kita sambut senja dengan syukur,
Karena setiap akhir adalah awal yang baru,
Di antara pelangi dan gelapnya malam,
Takdir senja, indah dalam pelukan harapan.
0 comments:
Post a Comment