Di tengah sawah yang sunyi senyap,
Berdiri gubuk, kayu lapuk tak berdaya,
Angin berbisik, suara tak tampak,
Menyimpan cerita, rahasia yang hampa.
Pintu berderik, seolah memanggil,
Langkah kagum, namun hati bergetar,
Bayangan melintas, cepat dan melengkung,
Di balik jendela, sosok samar tersamar.
Dindingnya berlumut, penuh kenangan,
Di sudut gelap, ada bisikan kelam,
Suara tangis, terkurung dalam bayang,
Misteri terpendam, tak terucap di dalam.
Malam menjelang, bulan bersinar pudar,
Cahaya redup, menyentuh tanah basah,
Di antara sawah, gubuk itu berdiri,
Menanti jiwa yang berani mendekati.
Gubuk di tengah sawah, saksi bisu,
Cerita horor, yang takkan pernah pudar,
Setiap detik, setiap hembusan napas,
Menjadi bagian dari kisah yang hilang.
0 comments:
Post a Comment